Ohh,... Tanah Airku, setiap kali mendengar lagu karangan Ibu Sud ini aku selalu ingat akan masa kecilku. Saat itu aku tinggal bersama nenekku, di sebuah kampung di tepi jalan Daendels. Yang aku ingat saat itu, kami selalu nonton televisi (TVRI) hitam putih dan karena pada saat itu rumah kami belum teraliri listrik maka kami-pun menggunakan accu kecil sebagai sumber energinya.
Setiap siang acara televisi (TVRI) rehat sejenak, sampai menjelang sore baru mulai siaran lagi. Setiap kali menjelang rehat TVRI selalu menampilkan video klip lagu ini, aku selalu menontonya karena mungkin lagunya bagus. Mungkin bagiku lagu ini merupakan lagu wajib yang paling enak didengarkan (easy listening), walaupun mungkin agak cenderung mendayu-dayu.
Walaupun TV kami hitam putih, tetapi aku sangat suka video klipnya (SANGAT BAGUS-TOP BGT). Dibandingkan dengan videoklip lagu tanah airku yang sekarang ini juga ada beberapa stasiun TV nasional yang menayangkannya, milik TVRI bagiku lebih natural. Bagiku saat itu lagu ini sangat membangkitkan rasa nasionalisme.
Secara pribadi aku sangat berharap bisa sekali lagi menonton video klip lagu tanah airku versi TVRI ini. Lebih lagi jika ada yang mau menguploadnya di YouTube atau Metacafe. Oh ya aku lupa sebenarnya TVRI juga mempunyai berbagai versi video klip lagu Tanah airku tetapi yang paling aku suka adalah yang ada gambar pemandangan persawahan tetapi di gambarnya masih belum ada tiang-tiang listriknya (tampak natural sekali suasana pedesaannya).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar